Sunday, December 28, 2008

Menua



Semoga dengan bertambahnya masa dari kehidupan,
Kita semua mendapatkan pembaharuan yang baik.
Amin!

Thursday, December 11, 2008

Yang Ikhlas Yang Bersuka Cita

Semoga Kita menjadi orang-orang yang akan bersuka cita.
Sebagaimana orang yang ikhlas dalam berkorban demi kebaikan.
Bukan hanya sekedar bermewah dan seolah menjadi orang yang menang di Idul Adha.
Namun mampu belajar dan berusaha menjadi seperti mereka.
Amin..!


Selamat Idul Adha 1429 Hijriyah

Wednesday, December 10, 2008

Kejayaan Sang Ikhlas

Semoga kita bisa menjadi orang yang ikhlas
sehingga makna Idl Adh bukan sekedar ucapan tanpa hati,
Amin!

Monday, December 1, 2008

Malam Sunyi



AKANKAH?


Masa yang berat

Membosankan, menyesakkan, menyakitkan,

Menghujam hati, menistakan diri

Harimau memangsa kijang

Itu yang terjadi di sana

Manusia memakan manusia

Ini yang tengah kusaksikan

Akankah kudapat melarikan diri

Akankah aku menjadi mereka

Akankah masa ini kulalui dengan kepasrahan?


Hammer, Sagonda Lestari

Silent Night_August 2008


Sunday, November 16, 2008

Maklumat dan Harapan

Tahi Lalat Diterpa Cahaya Lilin

 

Kau yang diperuntukkan buatku

Tiada kutahu apa yang kau laku

Aku disini hanya termangu

Tak tahu apa yang harus ku laku

Untuk mencari tahu tentangmu

 

Aku menyukai kamu

Apakah begitu juga denganmu

Aku tak tahu

 

Kita hanya sekali bertemu

Dalam suasana tak berlampu

Tiada masa buatku

Untuk dapat merayumu

 

Hingga kini diriku

Telah membuyar akan parasmu

Yang lekat diingatanku

Hanya tahi lalat di pipimu

Oh… Dikau yang diperuntukkan buatku

Akankah jadi milikku.

Hammer, Sagonda Lestari,

Midnight 4 August 2008

Idola

Istimewa

 

Sorot matamu tidaklah indah

Bibirmu yang tersungging tidaklah mempesona

Namun disini kaulah yang teristimewa

 

Larik tuturmu tidaklah halus

Tubuhmu yang meleggang tidaklah anggun

Namun disini kaulah yang teristimewa

 

Mereka senang akan sapamu

Dan mereka bangga di dekatmu

Istimewa . . . . . .

Bersamamu.

Hammer, Sagonda Lestari

Midnight 4 August 2008


Malam Sepi

Lengang Tidak Sepi

 

Hening malam tidaklah hening

Sayup angin tidaklah sayup

Dingin udara tidaklah dingin

 

Namun semuanya tidak hiruk pikuk

Tidak berdentum

Tidak bergemuruh

Dan tidaklah terik

 

Karena disini….

Semuanya termangu

Terkekang dalam galau ketidakpastian.

Sagonda Lestari,

Midnight 4 August 2008

boring and confused

TAK KUSANGKA

Apa yang kamu lakukan

Dihari yang cerah ini

Wahai gadis sipit

 

Kudengarkan lagumu

Dari kenangan yang kau kumpulkan

Bukan untuk mengenangmu

Karena aku memang terkenang

 

Tak kusangka

Karma masa yang berat

Aku ingin isi dibalik kerudungmu

 

Tak kusangka

Karena masa yang membosankan

Aku ingin berisik bibir pecahmu

 

Tak kusangka

Diantara beban kepalaku

Aku ingin belaian jari putihmu

Menyisir, menganyam rambut kusutku

 

Tak kusangka

Aku merasakan kebahagiaan

Diantara tatap beningmu

Kuingin sipit dibalik kacamatamu

 

Tak kusangka

Semua itu tak kudapat

Saat kau harus pergi meninggalkanku

 

Aku menyesal

Ku ingin sengketa itu tak pernah terjadi.

 

1 muharram 1429H(10 januari 2008)

Hammer, Sagonda Lestari

 

boring and confused

JELMAAN BELALANG HIJAU


Aku teringat akan belalang hijau

Cerita yang kutulis

Benar-benar tentang belalang hijau

 

Tanpa kusadari

Belalang hijau menjelma

Akulah jelmaannya

 

Haruskah aku mati dalam kenistaaa

Rumah hijau dan negeri hijau

Yang penuh keserakahan

Dan penuh sosok cantil siluman.

 


Hammer, 1 muharram 1429h(10 januari 2008)

Sagond Lestari

Friday, April 4, 2008

Hammersylva.blogspot.com

JALAN PANJANG DAN PERJALANAN

Karang di pantai, bertaut samudra, disambut cadas, dirangkul kerikil
gurun yang tergerai, dipenghujung ditunggu ngarai.

Tapak tapak menyusuri, langkah langkah menderak
Tapak tapak mencengram, jari jari mencakar.

Kulit kulit terkoyak, daging daging terobek
Darah darah mendesir, tercurah tepercik.

Tertumpah di karang, terbalut di samudra
Tercurah di cadas, terkatup di ngarai
Terjaga di samudra, binasa di gurun.

Nista hingga memeluk tebing
Tentram hingga puncak.

Brb, night busy 300308. HAMMER

--
Sent from Google Mail for mobile | mobile.google.com

Friday, February 22, 2008

Paca capa capa



JUJUR



Aku berbicara dengan bahasaku
Tanpa hati dan kepala
Mengalir tanpa bendung
Lepas....
Tanpa tata dan cara

Tanpa tipu
Tanpa maksud
Namun itulah yang seharusnya
Karena.... Itulah kejujuran

Baik buruk nya adalah hasil
Yang terlontar adalah yang memang harus terlontar.

Sagonda, 01011429H/10012008M
Hammer
boring and confused

Malam dendang akrab


NYANYIAN DI TENGAH KEBOSANAN TENTANG YANG KUPERTANYAKAN


Tak lama setelah aku berbicara....
Tentang kawan dan persahabatan
Orang Jepang yang tak kulihat
Berbicara tentang persahabatan dan kawan terbaik
Dengan nyanyiannya

Menghibur hati menumbuhkan tanya
Menghilangkan kebosanan
Menumbuhkan kegelisahan

Alunan yang menyenangkan
Namun menghujam hati

Ketakutan.....
Akankah masa yang kuharap.....
Dapat kuraih.

Sagonda, 01011429H/10012008M
Hammer
boring and confused

The Couple


KAWAN DAN PERSAHABATAN


Aku teringat apa yang dikatakan temanku
Tentang kawan dan persahabatan
Hal itu tidaklah sekedar berbicara dari mulut ke mulut
Tapi dari hati ke hati

Apa yang kulihat sekarang
Tidaklah sekedar berbicara dari mulut ke mulut
Tapi membunuh satu dengan yang lainnya
Membinasakan menistakan

Tidak bisa kukatakan tentang hal ini
Pada temanku yang mengatakan tentang hal ini
Dan harus kusadari
Aku harus mempercayai hanya diriku sendiri.

Sagonda, 01011429H/10012008M
Hammer
boring and confused

Diantara ceria mereka


DEMAM DAN BOSAN

Lantunan melodi gitar
Terdengar lekat di telinga
Namun tidak memberikan kenyamanan
Walau raga terbawa irama

Jutaan hada menghujam
Hamburkan tulang dan daging
Sisakan hampa

Kelopak mata terasa berat
Jutaan kilat menyambar bersamaan bergantian
Lunturkan tenaga yang dihimpun
Dihimpun.....
Dan luntur
Kapan masa ini kan berakhir?

Sagonda, 01011429H/10012008M|Hammer|boring and confused

Rest job


BELALANG HIJAU

Seekor belakang mengangkat kedua kali depannya, dengan setengah menoleh ke arah langit langit sebuah bangunan tua.
"inilah senjataku yang siap menepis segala bahaya yang menyerang kepadaku". Sang Belakang hijau berkata pada dirinya dengan penuh keyakinan.
Dengan hentakan yang kuat, dua kaki belakangnya telah melontarkan tubuh kurus yang hijau itu ke angkasa ruangan besar rumah tua.

"Bahaya takkan mengancam datang dari buritanku!". Belalang itu berkata pada dirinya dengan penuh keyakinan, seolah hendak menunjukkan bahwa bahaya yang datang dari belakangnya akan sirna dengan tendangannya.

Namun keyakinan sang belalang mulai berubah menjadi kepasrahan yang lekat. Saat yang dia banggakan tidak dapat dia andalkan.

Melayang di udara tidaklah seindah keyakinannya, ketika belakang sadar dia sudah berada dalam benang benang yang berkilauan diterpa cahaya lampu.

"Akankah aku mati di sini karena haus dan lapar yang meraja!?". Rasa pasrah yang kentat telah menghantarkan kenistaan sang belalang dalam jeratan jaring yang telah ditinggalkan sang pembuatnya.


Sagonda, 052007|Hammer|permulaan|after see the under "michel yoeh"ground|

Kesadaran


PINTU HATI


Kaulah segalanya
Yang telah mempesonakan mata dan hatiku
Kaulah yang putih di antara belukar
Berdiri dengan tatapan penuh tanya

Kaulah yang telah tumbuhkan asaku

Kutahu resah di balik pintu hatimu
Yang masih rapat tertutup di depanku

Bukalah pintu hatimu
Dan biarkan aku tuk ganti resahmu dengan asaku

Bukalah pintu hatimu
Jangan biarkan resah gundahkan hidupmu

Yakinkan dirimu
Asaku kan jadikan asamu
Tuk raih hari yang cemerlang.


Sagonda, 06072007
Hammer
Inspiration From
Open your heart

Mandiangin yang lalu

JELMAAN BELALANG HIJAU


Aku teringat akan belakang hijau
Cerita yang kutulis
Benar benar tentang belakang hijau

Tanpa kusadari
Belakang hijau itu menjelma
Harus kuakui....
Akulah jelmaannya

Haruskah aku mati dalam kenistaan
Di tengah tengah rumah dan negeri hijau
Yang penuh keserakahan
Dan sosok cantik siluman.

Sagonda, 01011429H/10012008M
Hammer
boring and confused

Jalan terbaik


CINTA BUTA


Love is blind!
Cinta itu buta

Ketika hati puitisku bersemangat
Kalimat itulah yang terngiang
Kenapa?

Cinta itu penuh prinsip
Tidak lepas dari akal dan rasa
Namun kuakui cinta itu buta
Kenapa?

Cinta tak memandang harta dan tahta
Namun jeli akan akal dan rasa
Cinta tak memandang paras
Namun jeli akan harta dan tahta
Kenapa?

Kuakui
Cinta takkan ada tanpa memandang akal dan budi
Cinta takkan ada tanpa memandang harta dan tahta
Tidak lepas akan paras dan darah

Kecuali..!
Cinta lelaki dan wanita buta.


Sagonda, 28062007
Hammer
boring time

Unknown people


DO YOU KNOW I MIND
?

Tatapan indah nan halus
Imbaskan lembut yang mempesona
Raut halus nan sejuk
Teduhkan hati yang gersang
Anggun menghias pandanganku

Senyum indah pun melantum
Antarkan kembali asa yang telah sirna
Raih hatiku yang hampa
Inginku padamu pun tercipta.


Sagonda, 06072007|Hammer|inspiration of someone name|

After 7 YEAR

Sesuatu yang dahulu tidak mengenakkan akan menjadi sebuah kenangan yang begitu ingin diulang jika sudah ditemukan nilai yang begitu berharga dari ketidaknyaman yang selalu ingin dihindari diwaktu lalu.
TAK KUSANGKA


Apa yang kamu lakukan
Dihari yang cerah ini
Wahai Gadis sipit berkacamata

Kudengarkan lagumu
Dari kenangan yang kau kumpulkan
Bukan untuk mengenangmu
Tapi karena aku memang terkenang

Tak kusangka
Karena masa yang berat
Aku ingin isi dibalik kerudungmu

Tak kusangka
Karena masa yang membosankan
Aku ingin berisik bibir pecahmu

Tak kusangka
Di antara beban kepalaku
Aku ingin belaian jari putihmu
Menyisir, menganyam rambut kusutku

Tak kusangka
Kurasa tenang di antara tatap beningmu
Aku ingin sipit dibalik kacamatamu

Tak kusangka
Semua itu tak kudapat
Saat kau harus meninggalkanku

Tak kusangka
Aku menyesal
Ada kebodohan dimasa itu

Kusadari
Aku ingin sengketa itu tak pernah terjadi.

Sagonda, 01011429H/10012008M
Hammer
boring and confused
borned couse' remembered the Girl with eyechinesse behind glasses

Masa indah



TUJUH PULUH DUA HARI


Tujuh puluh dua hari telah berlalu
Membuang keringat di negeri hijau

Tujuh puluh dua hari
Bukanlah masa yang singkat
Mengekang asa di negeri hijau
Yang penuh keserakahan
Menghujam jiwa dan raga

Tujuh puluh dua hari
Waktu panjang yang membosankan
Namun berjalan dengan tawa dan tangisan tanpa air mata

Tujuh puluh dua hari
Telah bersemangat karenamu
Menumbuhkan seribu kesan

Namun kini,
Negeri hijau yang meresahkan
Menghampakan hati penuh asa yang risau
Karena kepergianmu

Dua puluh hari yang hampa
Tanpa nuansamu bagai ditinggal mati
Menyongsong hari kesembilan puluh dua hari yang kita tentukan.


Night Rainy|Sagonda,052007|Hammer|

Mimpi indah

Sosok yang tidak pernah menjadi bahan pemikiran, kesukaan, atau keterbiasaan untuk memandang, menjadi kebalikannya, dikarenakan fantasi yang hadir tanpa kekuasaan keinginan dan perencanan . Dan menimbulkan suatu pembahasan mengenai hal-hal yang dipungkiri menjadi sesuatu yang nyata dan benar secara parsial individu pencetus.

DO YOU BELIEVE ME


I can give that you want
I have been a making love with Haliza
One evening in forest

That is right that is true
And I know what in your mind
What I said is impossible

But, once againt what I said is true
Because, that it is a dream I have been.


Sagonda,06072007
Hammer
story about me at Mandiangin

Waktu yang berputar



AKANKAH?


Masa yang berat
Membosankan menyesakkan menyakitkan
Menghujam hati menistakan diri

Harimau memangsa kijang
Itu yang terjadi di sana
Manusia memakan manusia
Ini yang tengah kusaksikan

Akankah kudapat melarikan diri
Akankah aku menjadi mereka
Akankah masa ini kulalui dengan kepasrahan.

Sagonda, 01011429H/10012008M
Hammer
boring and confused

Monday, January 7, 2008

Lost Person [2]



MAHKOTA PUTIH


Putih Lili tidak lagi kulihat
Indah mahkotanya tak lagi kurasa
Datar....
Hampa....
Gelap....
Kepekaan tidak lagi kurasakan

Hatiku tak lagi merasa

Hidup yang berat
Sekuat tenaga kucoba rasakan

Datar....
Hampa....
Gelap....
Kutepis, kucoba hancurkan layaknya orang gila
Agar kuraih asaku kembali

Namun.... Bayang putih dan mahkotamu,
Datang layaknya hantu Hancurkan asaku kembali Menghilangkan kepekaan hati

Datar....
Hampa....
Gelap....
Kembali selimuti hatiku.

Afternoon, 07/06/2007 Sagonda Hammer


Sunday, January 6, 2008

Lost Person

LILY SHADOW


Wahai kau bunga Lili yang mekar
Mahkota putihmu pancarkan tulus yang merekah
Melambaikan helai panjang yang lembut
Kelopak mungil kokoh berdiri dikeangkuhan tinggi tangkaimu
Di antara helai helai hijau yang membelai sejuk lemari hangatku yang lembab.

Namun kau mulai layu sejak enam tahun yang lalu
Jemariku tak mampu menahan kering yang lambat laun mendekatimu
Mahkota putih itupun tidak lagi pancarkan ketulusan
Sejak enam tahun yang lalu
Menjelma hitam yang kering.... Lalu mati.

Jemari hangatku yang lembab menjadi semakin lembab
Lembab.... Dan basah
"haruskah jemari hangat yang lembab menjadi dingin dan basah!?"

Disaat jemariku mulai hangat dan lembab, tinggalkan dingin yang basah
Helaian sejuk membelai mengejutkan
Membasah jemari hangatku menjadi dingin
Namun mahkota putih yang hitam kering, tetaplah kering.

Haruskah aku tersiksa dengan belaian sejuk yang selalu datang
Disaat jemariku mulai hangat dan lembab
Hingga kini.... Dingin dan basah.

Midnight
08/06/2007, Sagonda
Hammer

Surveyor on the klotok

Suatu waktu. Dalam suatu kejadian. Pada saat sesuatu dikerjakan. Banyak hal yang lahir muncul atau tercipta. Tak hanya yang selalu nampak dengan kasat tapi hal hal yang tersirat di nurani dan semangat... 


MALAM RABU 20 JUNI 2007


Pagi yang dingin
Karena malam tadi hujan turun dengan lebat
Membasahi tanah, semak dan daun daun

Rumah hijau terasa mencekam
Aku tertegun
Saat menapak di jalan tanah yang lama ditinggalkan
Entah langkah yang keberapa

Sinar pagi menerobos diantara dedaunan
Menjadikan daun daun basah bagai menjatuhkan berlian yang berkilauan

Aku menoleh kebelakang
Namun... Tak ada siapapun
Kecuali kau temanku yang hanya bayang kenangan

Tak ada lagi yang biasa berjalan di belakangku
Tak ada lagi yang berbaring di sampingku
Di kasus tipis yang dingin.


Sagonda,
silent morning anytime
HAMMER

Friday, January 4, 2008

Free soloing




Suatu hal untuk adik – adikku;


Salah satu bagian dalam pemanjatan tebing batu ialah FREE SOLOING atau FREE SOLO CLIMBING. Memanjat pada tebing tanpa menggunakan alat untuk pengaman ataupun sebagai penambah ketinggian.

Pemanjatan dengan cara ini biasa diperuntukan pada pemanjat profesional dengan kata lain, sangat tidak dianjurkan untuk para pemanjat pemula bahkan tahap pengenalan. Untuk lebih mengarah pada keselamatan aktifitas pemanjatan, free soloing dilakukan pada tebing yang sudah akrab dengan si pemanjat. Maksudnya sang pemanjat telah melakukan pemanjatan berkali kali di tebing tersebut sehingga sang pemanjat benar benar mengenal sejuk beluk karakter tebing tersebut.

Adik adikku yang lagi kumpul di ISTANA. Memang ada yang gila, langsung memanjat tebing pada pertemuan pertama. Namun orang seperti itu memiliki keyakinan yang kuat alam kemampuan dan kekuatannya. Tapi perlu kalian ketahui, alam tak bersahabat dengan orang sombong. Jangan kira krack yang besar itu kokoh.

Yang penting sebagai Climber ialah menjadi profesional yaitu dengan mengikuti yang sudah diatur standarisasinya.

Baik.. Adik adikku! Tak ada yang tinggi untuk didaki selama kita bisa menyatu dengan alam dan alam tak akan bersatu dengan kesombongan.
Hammer for young Sylva generation

Thursday, January 3, 2008

Aku di pantai

Batakan, pantai yang sempat kami jadikan selepas kejenuhan dikehidupan pegunungan dan hutan, setelah selama 210 hari berkutat dengan linta dan serasah daun hutan.
Karena suatu tempat yang terlalu kerapkali ditemui sedangkan itu bukanlah asal kita, maka kebosanan akan muncul dan bahkan kebencianpun akan bisa muncul. Dan kerinduan biasa muncul jika tempat yang memberikan kesan menyenangkan telah lama jauh dari rasa dan raba kulit.

Awan

Climbing

Perubahan seseorang karena suatu pilihan, dia menginginkan dan berusaha untuk tujuannya tersebut. Kadang seseorang yang lain akan memiliki pemikiran yang tidak sesuai dengan yang dia pikirkan. karena masing-masing memiliki pemahaman dan keinginan akan sesuatu sesuai dengan pilihan hatinya. Tinggal usaha; cukup atau kurang kah usaha untuk suatu pilihannya itu.

Lemah Otak

Lambat atau berbeda dalam berpikir

Banyak orang mengistilahkan lemot pada orang yang dianggap memiliki
daya tangkap kurang atau jauh dari kebiasaan orang-orang pada umumnya.
Simpelnya daya tangkap dalam interaksi bahasa yang dibawah standar.
Tidak sesuai makna yang diambil terhadap maksud yang di utarakan lawan
bicara, atau lambat menyimpulkan.
Dalam hal ini jauh dari pengkatagorian idiot. Karena saya berbicara
mengenai orang yang divonis lemah otak dikalangan pelajar dan
mahasiswa. Dikalangan pelajar dan terlebih kalangan mahasiswa, istilah
lemot dapat diasumsikan lebih banyak sebagai bahan olokan. Aku pernah
berpendapat bahwa orang yang lambat daya tangkapnya sebagai lemot.
Tapi lambat laun, aku tidak semudah itu memvonis seseorang sebagai
lemot.
Dari waktu ke waktu pengalamanku berinteraksi dengan orang-orang
memberikan aku wawasan mengenai orang-orang dan berbagai pola fikir
yang beragam. Sehingga mulai muncul di benakku bahwa orang-orang lemot
tidaklah benar-benar ada apalagi di kalangan pelajar terlebih kalangan
mahasiswa. Bahkan orang idiot menurutku bukanlah orang idiot. Orang
terlihat idiot karena dia berinteraksi dengan orang umumnya sebagai
interaksi yang asing. Sehingga bisa dikatakan, tidak ada orang idiot
dalam interaksi kalangan orang-orang yang divonis idiot.
Kembali mengenai orang dengan vonis lemot. Sebenarnya mereka ada
kemungkinan memiliki faham melebihi maksud yang diutarakan orang pada
umumnya. Bukan berarti dia tidak dapat atau lambat dalam menerjemahkan
hal-hal yang di utarakan orang pada umumnya.
Aku pernah melakukan interaksi lebih dalam dengan orang yang divonis
lemot. Ternyata mereka bukan salah dalam menerjemahkan hal yang
diutarakan orang, tapi lebih memahami dengan makna yang lebih luas
dari yang dimaksud. Atau kita berinteraksi dengan interaksi yang asing
baginya. Bahkan kadang kadang kita malah tidak dapat mengambil maksud
dari yang dia utarakan. Karena pemahaman mereka beda dengan orang
umumnya. Bukan berarti lebih rendah.


Hammer

03/01/2008

Tumbang Sangai
Sent from Google Mail for mobile | mobile.google.com

Wednesday, January 2, 2008

Kulit Putih Halus

Sulaman Kapas yang Kasar [2]

Sulaman kapas yang kasar

Pagi ini kulihat tugasmu
Hantarkan malam Si Kulit putih yang peka
Dengan kenyamanan.

Hingga kini
Indah dan berseri kembali kunikmati
Kulit putih yang peka.

Sulaman kapas yang kasar
Terima kasih.

Sagonda,07072007

Hammer
Sent from Google Mail for mobile | mobile.google.com

Kulit Putih Halus

Sulaman Kapas Yang Kasar

Kulit putih yang peka

Jatuh... menindih Sulaman kapas yang kasar
Hantarkan malamnya menuju pagi.

Sulaman kapas yang kasar
Akankah cerahkan kulit putih yang peka
Dipagi hari yang melelahkan,
membosankan dan menyesakkan.

Sulaman kapas yang kasar
Kutunggu tugasmu besok pagi
Dan....
Kuharap malam ini berikan kenyamanan kulit putih yang peka

Biar besok pagi
Kulihat kulit putih yang peka
Kembali sejuk dan indah berseri.

Sagonda, 07072007

Hammer
Sent from Google Mail for mobile | mobile.google.com

Jazzindo